Cegah Kolesterol Untuk Perempuan, Simak Makanan Apa Saja yang Dihindari!
Lifestyle

Cegah Kolesterol Untuk Perempuan, Simak Makanan Apa Saja yang Dihindari! 

peristiwa.info – Kolesterol adalah zat seperti lilin dan mirip lemak yang diproduksi oleh hati Anda. Kolesterol sangat penting untuk pembentukan membran sel, vitamin D, dan hormon-hormon tertentu. Namun, penting bagi Anda khususnya perempuan untuk menjaga agar kadar kolesterol tetap terkontrol. Sebenarnya, kolesterol itu sendiri tidak menimbulkan gejala, tetapi seiring dengan berjalannya waktu kolesterol tinggi dapat menyebabkan keadaan darurat seperti serangan jantung atau stroke. 


Adapun hiperkolesterolemia familial atau kondisi genetik yang menyebabkan kolesterol tinggi. Orang dengan kondisi ini memiliki kadar kolesterol 300 mg/dL atau lebih tinggi. Kondisi ini dapat berkembang menjadi xantoma, yang dapat muncul sebagai bercak kuning di atas kulit, atau benjolan di bawah kulit. 

Gejala umum kolesterol tinggi adalah nyeri di sejumlah bagian tubuh hingga penyakit berbahaya seperti stroke dan penyakit jantung. Dan biasanya timbul rasa tidak nyaman di tengkuk, nyeri dada, sering kesemutan di kaki.   

Menghentikan faktor gaya hidup yang tidak sehat dan merubahnya secara perlahan dan bertahap menjadi pola hidup yang sehat; dapat membantu menurunkan angka kolesterol.

Jika angka kolesterol cukup menghawatirkan, periksakan dan periksa juga riwayat keluarga untuk masalah yang berkaitan dengan kolesterol tinggi. Jika anda memiliki kolesterol tinggi, langkah pertama yang bagus untuk menurunkan risiko penyakit jantung itu adalah dengan cara modifikasi gaya hidup yang lebih baik. 

Ini cara untuk mencegah dan menurunkan kolesterol: 

1. Berolahragalah hampir setiap hari dalam seminggu dan tingkatkan aktivitas fisik Anda. Aktivitas fisik yang ringan dapat membantu meningkatkan kolesterol high-density lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik. Anda dapat melakukan olahraga setidaknya 30 menit dalam lima kali seminggu atau aktivitas aerobik berat selama 20 menit tiga kali seminggu.

2. Berhenti merokok. Berhenti merokok dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL Anda. Dalam waktu 20 menit setelah Anda berhenti merokok, tekanan darah dan detak jantung Anda kembali pulih dari lonjakan yang disebabkan oleh rokok.

3. Menurunkan berat badan. Kelebihan berat badan akan berdampak pada kolesterol tinggi. Lakukanlah perubahan-perubahan kecil untuk menghindari diri dari penyebab kenaikan berat badan agar kadar kolesterol Anda terkendali.  

4. Minum alkohol secukupnya saja. Penggunaan alkohol dalam jumlah sedang berkaitan dengan tingkat kolesterol HDL yang lebih tinggi. Terlalu banyak minum alkohol dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius, termasuk tekanan darah tinggi, gagal jantung, dan stroke.

Dilansir Cleveland Clinic, adapun makanan yang direkomendasikan untuk membatasi atau menghindari makanan berkolesterol tinggi yang “tidak sehat” berikut ini:

1. Produk susu penuh lemak susu murni, mentega, dan yogurt mengandung lemak. Adapun keju juga mengandung lemak jenuh yang tinggi. Anda bisa tetap mengonsumsinya dengan memilih keju setengah-skim seperti keju Swiss atau mozzarella saat memasak.  Minum susu skim (tanpa lemak), 1% atau 2% susu untuk mendapatkan asupan kalsium. Bila Anda ingin mengonsumsi yogurt, pastikan untuk mengkonsumsi yogurt yang rendah lemak. Sebagai pengganti mentega, cobalah untuk menggunakan minyak zaitun extra-virgin atau minyak alpukat. 

2. Daging merah steak, daging sapi panggang, iga, daging babi, dan daging giling cenderung memiliki kandungan lemak jenuh dan kolesterol yang tinggi. Apabila ingin tetap mengonsumsinya, pilihlah potongan daging sapi tanpa lemak (seperti sirloin, tenderloin, filet atau flank steak, daging babi atau tenderloin). 

3. Daging olahan Bacon, sosis, dan hot dog biasanya dibuat dari potongan daging sapi atau babi yang berlemak. Oleh karena itu, Anda perlu membatasi daging olahan karena kandungan natriumnya yang tinggi dan nutrisinya yang rendah. Jika Anda harus makan daging olahan, pilihlah sosis yang diproses secara minimal. 

4. Makanan yang digoreng kentang goreng, ayam goreng dengan kulit, dan makanan lain yang dimasak dengan penggorengan mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang tinggi dari minyak yang digunakan untuk menggoreng. Untuk itu, cobalah untuk memasaknya dengan minyak zaitun dan menggunakan air fryer agar lebih rendah lemak. 

5. Makanan yang dipanggang dan makanan manis biskuit, kue, dan donat biasanya mengandung mentega atau shortening, sehingga tinggi lemak jenuh dan kolesterol. Sebagai gantinya, cobalah untuk memilih resep yang tidak memerlukan mentega dalam jumlah yang banyak.

Peliput: Fina Silvia

Editor: Alya Amanda Agustina 

Related posts

Leave a Reply

Required fields are marked *