Segera Dihapus, Bagaimana Nasib Pertalite dan Premium Nanti? Ini Faktanya!
Peristiwa News

Segera Dihapus, Bagaimana Nasib Pertalite dan Premium Nanti? Ini Faktanya! 

peristiwa.info – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan informasi bahwa Pemerintah tidak hanya berencana menghapus Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis bensin RON 88 atau Premium, namun kedepannya juga akan menghapus bensin RON 90 atau Pertalite. Kebijakan ini dibuat alih alih dalam transisi energi.

Dilansir dari laman CNBC Indonesia, perkiraan pengalihan penggunaan Premium ke Pertalite akan dimulai pada 2022 dan akan disahkan melalui Peraturan Presiden (Perpres). Penghapusan bensin Premium saat ini masih menanti persetujuan Presiden Joko Widodo.

“Premium tahun depan sudah tidak ada. Tunggu Perpres keluar,” ungkap sumber CNBC Indonesia.

Disebutkan dari laman Kompas, Pertamina telah menyiapkan strategi jangka panjang terkait penghapusan Premium, penggunaan Pertalite, yang juga akan digantikan Pertamax. Hal ini sejalan dengan misi pemerintah menggunakan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan.

Strategi penghapusan ini merupakan simplifikasi varian produk dan comply dengan Peraturan Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHK) Nomor P.20/Menlhk/Setjen/Kum.1/3/2017 yang mengatur soal baku mutu emisi gas buang kendaraan bermotor tipe baru untuk kendaraan bermotor roda empat atua lebih.

Dari laman Tribunnews, mengacu data paparan Pertamina dalam rapat kerja bersama DPR yang diterima Kontan, terdapat tiga tahapan yang akan dilakukan Pertamina untuk menghapus secara perlahan penggunaan bensin Premium dan Pertalite itu.

Dimulai dengan tahap pertama, penghapusan Premium adalah pengurangan penggunaannya, disertai dengan edukasi dan kampanye untuk mendorong konsumen menggunakan BBM RON 90 ke atas.

Tahap kedua, pengurangan bensin Premium dan Pertalite di SPBU disertai dengan edukasi dan kampanye untuk mendorong menggunakan BBM RON 90 ke atas.

Yang terakhir tahap ketiga, penyederhanaan produk yang dijual di SPBU hanya menjadi 2 varian. Yakni BBM RON 91/92 (Pertamax) dan BBM RON 95 (Petamax Turbo).

“Saat ini, sesuai ketentuan yang ada, Pertamina masih menyalurkan Premium di SPBU,” ucap Fajriyah Usman, Vice President Corporate Communication Pertamina.

“Pertamina juga masih menyediakan Pertalite di SPBU di Indonesia. Untuk itu, masyarakat tidak perlu khawatir dan tetap menggunakan BBM sesuai kebutuhan,” lanjutnya.

Adapun tujuan dari adanya kebijakan ini ialah, perubahan dari Premium ke Pertalite akan mampu menurunkan kadar emisi CO2 sebesar 14 persen. Sedangkan untuk selanjutnya dengan perubahan ke Pertamax akan menurunkan kembali emisi CO2 sebesar 27 persen.

Jadi, sudah siap belum nih untuk tinggalkan Premium dan Pertalite kedepannya?

Related posts

Leave a Reply

Required fields are marked *