Diskusi Hukum: Peningkatan Kesadaran dalam Penegakan Hukum Nasional di Bidang Pertambangan
Hukum dan Politik

Diskusi Hukum: Peningkatan Kesadaran dalam Penegakan Hukum Nasional di Bidang Pertambangan 

peristiwa.info – Kalimantan Selatan sebagai salah satu penyumbang SDA terbesar di Indonesia menjadi perhatian bagi banyak pihak, mulai dari isu sosial, ekonomi, budaya, dan hukum.

STIHSA, Polda Kalsel, Dinas ESDM Prov. Kalsel, dan Universitas Lambung Mangkurat pun menggelar Seminar Nasional dan Call for Paper dengan tema: Penegakan Hukum Nasional di Bidang Pertambangan di Hotel Aria Barito Banjarmasin, Sabtu (22/06/2024).

Acara ini diadakan dengan harapan sebagai peningkatan kesadaran mengenai penegakan hukum dibidang pertambangan, khususnya dalam pengelolaan sumber daya alam karena faktanya banyak pengusaha yang belum menjalankan beberapa aturan-aturan yang sudah mengatur mengenai pertambangan.

Daddy Fahmanadie selaku Ketua Pelaksana dalam sambutannya menyampaikan seminar ini untuk menggalang kolaborasi akademisi, penegak hukum dan Pemerintah Daerah dalam pengelolaan sumber daya alam di wilayah Kalimantan Selatan.

“Kita berharap SDA Kal-Sel dapat termanifestasi dan terlindungi sehingga dipilihlah tema Penegakan Hukum Nasional di Bidang Pertambangan.”

Akademisi Universitas Airlangga, Franky Butar Butar yang menjadi salah satu narasumber dalam acara ini mengapresiasi acara ini dengan harapan sebagai sarana bertukar pikiran, mempertajam pengetahuan dan sebagai sarana kolaborasi, ia berpikir kolaborasi antar lembaga pendidikan, kepolisian, dan dinas terkait itu bisa memberikan insight yang baru agar permasalahan-permasalahan hukum pertambangan yang ada di Kal-Sel ini bisa teratasi. Ia juga berharap tambang yang ada di Kal-Sel bisa menyejahterakan masyarakat sekitar.

Selain itu, acara ini menjadi terobosan yang baik karena kembali mengingatkan bahwa ketika bicara pertambangan tidak boleh hanya berbicara mengenai penghasilan yang didapat, tetapi ada banyak hal yang memang harus dipikirkan lebih lanjut lagi seperti dampak lingkungannya, pihak-pihak nakal yang melakukan tambang secara illegal, hal semacam ini marak tetapi banyak tenggelam, kalah dengan berita-berita lain yang kadang kala populis saja tetapi yang krusial seperti yang dialami di Kalimantan Selatan sebagai penghasil SDA terbesar di Indonesia ini harus terus disuarakan supaya penegakan hukumnya semakin baik, apalagi pemerintah sudah menggalakan hilirisasi dan modernisasi pertambangan.

Lalu, Brigita Manohara sebagai moderator dalam acara ini berharap dapat meningkatkan kesadaran hukum dan memberikan dampak baik kepada masyarakat tentang pentingnya hukum dalam pengelolaan sumber daya alam.

“Mudah-mudahan ini dapat menghasilkan hal dan dampak yang lebih baik lagi khususnya pada masyarakat Kalimantan Selatan yang memiliki sumber daya alam yang melimpah”.

Peliput: Mahathir Muhammad

Related posts

Leave a Reply

Required fields are marked *