Hina Kalimantan, Politikus Ini Dikecam
Hukum dan Politik

Hina Kalimantan, Politikus Ini Dikecam 

peristiwa.info – Eks caleg PKS, Edy Mulyadi mendapat kecaman keras dari warga Kalimantan khususnya Kalimantan Timur terkait ucapannya yang mengatakan bahwa ibu kota negara yang baru yang berlokasi di Kaltim terlalu jauh dan diistilahkan dengan “tempat jin buang anak.” Ucapannya ini segera beredar dalam bentuk potongan video di media sosial. Tak ayal ucapannya mendapat respons keras dari warga Kalimantan yang menganggap istilah “tempat jin buang anak” tidak pantas untuk disebutkan terhadap suatu daerah. 

“Ini ada sebuah tempat elit punya sendiri, yang harganya mahal, punya gedung sendiri, lalu dijual pindah ke tempat jin buang anak. Pasarnya siapa? Kalau pasarnya kuntilanak, genderuwo nggak apa-apa bangun di sana,” ucap Edy dalam potongan video yang beredar. 

Buntut dari ucapan Edy, beberapa ormas melaporkannya ke Polresta Samarinda terkait penghinaan. Dilansir dari CNN Indonesia, empat orang di antaranya dari masyarakat Dayak, Satuan Wanita Kalimantan Timur, melaporkan Edy Mulyadi yang diduga melakukan tindak pidana penghinaan dengan menyebut Kalimantan sebagai ‘tempat jin buang anak’.

Edy menyampaikan permintaan maafnya dalam keterangan resmi kepada CNN Indonesia serta merilis video klarifikasi di kanal YouTube Bang Edy Channel yang mengatakan bahwa istilah tersebut digunakan untuk menunjukkan tempat yang jauh dan bahwa kalimat tersebut sering digunakan masyarakat Betawi dalam kehidupan sehari-hari dan tidak ada maksud untuk merendahkan Kalimantan Timur. Edy juga mengatakan bahwa ia menduga ada beberapa pihak yang sengaja memainkan isu tertentu terkait ucapannya itu. 

Related posts

Leave a Reply

Required fields are marked *