Catatan 2 Tahun Masa Pemerintahan Jokowi – Ma’ruf
Hukum dan Politik

Catatan 2 Tahun Masa Pemerintahan Jokowi – Ma’ruf 

peristiwa.info – Genap 2 tahun masa Pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin pada Rabu, 20 Oktober 2021 kemarin. Sejumlah kebijakan, kondisi ekonomi, hingga penanggulangan COVID-19 pun menjadi sorotan sepanjang pemerintahan Jokowi.

Dilansir dari Liputan6.com, Menurut Pengamat politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio, banyak hal yang disorot dalam dua tahun kepemimpinan Jokowi-Maruf Amin. Terutama persoalan demokrasi. Menurutnya, Indonesia masih jauh menerapkan norma-norma yang terkandung dalam teori demokrasi itu sendiri.

“Teorinya bahwa negara demokrasi itu bisa langgeng jika tercapai tiga hal. Pertama hukum yang tidak tebang pilih, kemudian ekonomi yang merata dan ketiga, kebebasan berpolitik,” ujar Hensat, begitu ia disapa, kepada Liputan6.com, Kamis (21/10/2021).

Sementara itu, Staf Khusus Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Faldo Maldini mengaku semua pihak berhak untuk menilai pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin. Hal itu bagian dari proses demokrasi.

“Semua pihak tentu punya penilaian. Situasi pandemi membuat kita menghadapi pilihan yang sulit, namun perlahan-lahan semua hambatan dapat kita hadapi,” kata Faldo kepada wartawan, Kamis (21/10/2021).

2 Tahun Masa Pemerintahan Jokowi – Ma’aruf Amin, juga tidaklah luput dari kritikan oleh aktivis, mahasiswa, dan masyarakat. Mereka meminta untuk pemerintah lebih memperbaiki penegakan hukum di Indonesia. Yang dimana penegakan hukum saat ini masih pandang bulu, masih tajam ke bawah yang menyasar ke rakyat kecil. Selain itu, permasalahan pemberantasan korupsi yang tidak boleh diabaikan.

Jadi, kinerja Jokowi dan Ma’ruf Amin selama dua tahun ini memiliki nilai plus dan minus, dan diharapkan terus adanya peningkatan. Tidak lupa perlunya kita apresiasi juga atas kinerja pemerintah dapat menciptakan keseimbangan penanganan pandemi, kebijakan kelanjutan pembangunan nasional, serta pengawalan keadilan, hukum, dan HAM.

Peliput: Lathifatun Nisa

Related posts

Leave a Reply

Required fields are marked *