Apa itu Hari Bahasa Ibu Internasional? Yuk Kenali Disini! 

Peristiwa.online – Tidak banyak yang tahu bahwa UNESCO menetapkan hari ini, 21 Februari sebagai Hari Bahasa Ibu Internasional (International Mother Language Day). Peringatan ini dilakukan sebagai salah satu penghormatan tentang keberadaan bahasa Ibu (bahasa daerah) dan untuk melestarikan serta menjaga eksistensi bahasa lokal yang ada diseluruh dunia.

Singkat cerita, gagasan awal mengenai peringatan ini berasal dari Bangladesh. Seperti yang dilansir dari liputan6.com, resolusi itu disarankan oleh Rafiqul Islam, seorang Bengali yang tinggal di Vancouver, Kanada. Dia menulis surat kepada Kofi Annan (sekjen PBB waktu itu) pada 9 Januari 1998, yang memintanya mengambil langkah untuk menyelamatkan bahasa dunia dari kepunahan dengan mendeklarasikan Hari Bahasa Ibu Internasional. Rafiq mengusulkan tanggal itu, di mana pada 21 Februari juga diperingati sebagai tragedi pembunuhan tahun 1952 di Dhaka selama Gerakan Bahasa.

Tanggapan mahasiswa berbeda-beda mengenai peristiwa ini. Salah satunya disampaikan oleh Salimna Maulida Azzahra, mahasiswi Fakultas Hukum ULM angkatan 2019,”Jujur, baru ini tau ada peringatan Hari Bahasa Ibu Internasional. Entah karena aku yang kurang update atau mungkin publikasi yang masih kurang tentang peringatan hari tersebut.” Ia juga berharap agar peringatan ini lebih dipublikasi dan dirayakan dengan berbagai event-event yang berbau daerah.

“Jadi, melalui ada nya event yang bertema daerah, selain memperingati Hari Bahasa Ibu Internasional, kita juga bisa belajar budaya daerah kita lebih dalam. Takutnya nanti generasi kita lupa dengan budaya sendiri, karena budaya asing yang sangat mudah masuk.” tambahnya.

Meskipun perayaan peringatan Hari Bahasa Ibu Internasional ini jarang di Indonesia, akan tetapi, kita sebagai mahasiswa harus aktif berperan dalam melestarikan serta menyelamatkan bahasa daerah dari kepunahan.

Peliput : Haya Sofiyya