Culture Shock Mahasiswa Baru Dari Bangku Sekolah Ke Bangku Universitas 

peristiwa.info – Mahasiswa baru atau yang kerap disebut MABA pasti merasakan perbedaan antara bangku sekolah dengan bangku perkuliahan, sehingga membuat mahasiswa baru mengalami culture shock di kampus. Namun, tidak satu atau dua orang dapat beradaptasi dengan lingkungan perkuliahan. Banyak sekali mahasiswa baru (MABA) yang harus belajar beradaptasi dengan lingkungan perkuliahan dan jangka waktunya pun berbeda ada yang cepat dan lambat.

Culture shock merupakan perasaan atau pikiran terkejut, bingung, cemas yang dialami seseorang ketika berada di lingkungan baru, saat pertama kali memasuki dunia perkuliahan hal ini wajar saja dialami mahasiswa baru dan faktor nya dapat bermacam-macam.

Menurut salah satu mahasiswi FH ULM Dwi Anisatun Nafi’ah Culture Shock yang dialaminya adalah mulai dari perbedaan jam perkuliahan yang tidak menentu seperti jam sekolah biasanya serta lebih mandiri dalam mengerjakan tugas.

Sedangkan Wisnu Hadi yang juga seorang mahasiswa FH ULM mengatakan bahwa “Culture Shock yang muncul malah saat melihat dan mengetahui teman-teman dengan latar belakang yang membuat saya takjub. Awalnya, perbedaan ini mungkin menciptakan perasaan keterkejutan dan tidak biasa. Mungkin keluarga teman memiliki kekayaan materi, pendidikan yang lebih tinggi, atau koneksi sosial yang kuat. namun semakin saya memahaminya culture shock yang saya rasakan muncul menjadi perasaan inferioritas atau ketidaknyamanan juga rasa insecuritas dengan perbedaan status ekonomi , latar belakang keluarga mereka dengan pendidikan tinggi. tapi, dengan memuja Tuhan, rasa tersebut menjadi motivasi saya untuk terus meningkatkan diri agar mampu dan dapat mewujudkan impian saya.”

Wisnu Hadi juga menambahkan bahwa terkadang ada oknum dosen yang belum mampu menempatkan candaan yang sensitif dia berharap agar perkuliahan dapat berjalan lancar dengan produktif dan positif serta goalsnya tercapai.

Setiap maba merasakan culture shock masing-masih di dunia perkuliahan tapi seiring berjalan waktu para maba dapat beradaptasi dengan kondisi lingkungan yang positif. Diharapkan para mahasiswa baru dapat beradaptasi terhadap lingkungan kampus.

Peliput: Sofia Rizki Maulida & Sulthanah Yasmine Nursyahindra Kisma