Inilah Para Atlet Indonesia Peraih Medali Paralimpiade 2021
Olahraga

Inilah Para Atlet Indonesia Peraih Medali Paralimpiade 2021 

peristiwa.info – Indonesia kembali menorehkan prestasi melalui para atletnya yang diikutsertakan pada Paralimpiade Tokyo 2021 di tujuh cabang olahraga. Paralimpiade Tokyo 2021 ini berlangsung dari tanggal 24 Agustus sampai 5 September 2021 yang berlokasi di Tokyo, Jepang.

Tujuh cabang olahraga yang diikuti oleh para atlet Indonesia adalah bulu tangkis, tenis meja, atletik, balap sepeda, renang, menembak dan powerlifting. Sampai hari terakhir Paralimpiade, Indonesia berhasil mendapatkan dan membawa pulang total sembilan medali dengan rincian dua emas, tiga perak dan empat perunggu.

Ni Nengah Widiasih menjadi atlet yang pertama mendapatkan medali, ia mendapatkan medali perak dalam cabang olahraga powerlifting atau angkat berat. Atlet berumur 28 tahun tersebut berhasil finis peringkat kedua kelas 41 kg putri dengan angkatan terbaik 98 kg.

Lalu giliran Saptoyoga Purnomo, atlet cabang olahraga atletik nomor 100 meter T37 putra. Ia mendapatkan medali perunggu setelah mencatatkan waktu lari 11,31 detik. Ia hanya kalah sepersekian detik dari Nick Mayhug (Amerika Serikat) dengan 10,95 detik dan Andrei Vdovin (RPC) dengan 11,18 detik.

Berpindah pada cabang olahraga tenis meja, David Jacobs berhasil mendapatkan medali perunggu setelah kalah dari Mateo Boheas (wakil Perancis) pada semifinal yang berlangsung hari Sabtu, 28 Agustus 2021. David kalah dengan skor 2-3 (9-11, 8-11, 11-3, 11-5, dan 8-11) dari Mateo Boheas. Meskipun kalah di semifinal, David tetap mendapatkan medali perunggu sebab cabang olahraga tenis meja di Paralimpiade Tokyo ini tidak menggunakan sistem Play off. Jadi dua semifinalis yang gagal meraih kemenangan tetap mendapatkan medali perunggu, yaitu David Jacobs dan Filip Radovic sebagai wakil Montenegro.

Pada dua hari terakhir Paralimpiade Tokyo 2021 ini, atlet tanah air berhasil membawa pulang enam medali yang semuanya berasal dari cabang olahraga badminton. Medali emas pertama yang dipersembahkan oleh Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah dengan cabang olahraga badminton ganda putri SL3–SU5 pada Sabtu, 4 September 2021. Prestasi ini sekaligus mengakhiri penantian panjang selama empat dekade Indonesia sejak Paralimpiade Arnhem 1980 di Belanda. 

Leani Ratri Oktila kembali mendapatkan emas saat berpasangan dengan Hary Susanto di nomor ganda campuran SL3-SU5 setelah mengalahkan Lucas Mazur/Faustine Noel (Perancis) dengan skor 23-21 dan 21-17 dipartai final. Leani juga sukses mendapatkan medali perak di nomor Tunggal putri SL4.

Tidak berhenti di situ saja, tiga atlet tanah air yang mendapat medali lainnya ialah Dheva Anrimusthi dengan nomor Tunggal putra SU5 dan mendapatkan medali perak. Suryo Nugroho di nomor Tunggal putra SU5 dan Fredy Setiawan di nomor Tunggal putra SL4, mereka sama-sama mendapatkan medali perunggu atas usaha mereka.

Peliput: Aditya Maulana

Related posts

Leave a Reply

Required fields are marked *