Hal yang Berbeda di Kemah Sastra 2020

Peristiwa.online – Kemah Sastra merupakan bagian dari agenda yang wajib diikuti oleh para anggota muda, dan merupakan salah satu syarat bagi para anggota muda untuk menjadi anggota aktif LPM Peristiwa Fakultas Hukum ULM.

Kemah Sastra yang diikuti oleh seluruh anggota LPM Peristiwa ini dilaksanakan di Pantai Batakan selama 3 hari, yaitu pada tanggal 21-23 Februari 2020.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, acara kali ini diikuti oleh Lembaga Pers Mahasiswa dengan tingkat se-Kalimantan. Diantaranya adalah LPM Pena FISIP Universitas Palangkaraya, LPM Al-Mumtaz IAIN Palangkaraya, dan juga LPM Hippocampus FK ULM.

“Alhamdulillah acara berjalan lancar, semoga ilmu-ilmu yang diberikan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. Untuk pesannya, semoga relasi antar Lembaga Pers Mahasiswa di Kalimantan dapat terjaga dengan baik, juga dapat bertemu atau bekerja sama dalam kegiatan-kegiatan lainnya.” Ujar Muhammad Iqbal selaku ketua pelaksana Kemah Sastra 2020.

“Kesannya, yang pertama sangat menarik, karena baru pertama kali kami mengikuti kegiatan LPM di luar Kalimantan Tengah. Para panitia sangat ramah dan loyal, peserta Kemah Sastra pun juga sangat bersahabat,” ujar Yumero, salah satu peserta dari LPM Pena FISIP, Universitas Palangkaraya.

“Harapannya semoga kegiatan berskala se-Kalimantan terus berlanjut di tahun yang akan datang, lalu kiranya walaupun kegiatan telah usai, komunikasi antar LPM tetap terjaga. Yang terakhir harapan saya ialah penambahan delegasi peserta, karena makin banyak pasti makin seru.” tambahnya.

Peliput : Ella