peristiwa.online – Senin, 9 Desember 2019 telah diadakan Uji Publik Naskah Akademik dan Perancangan Peraturan Daerah Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Pasar Baiman yang bertempat di LPPM Universitas Lambung Mangkurat. Acara yang dimulai sejak pukul 09.00 WITA- 11.00 WITA ini dihadiri oleh beberapa narasumber, dosen, anggota DPR beserta staf pemerintahannya, dan mahasiswa Fakultas Hukum dari UKM LP2DH FH ULM.
Uji publik ini dihadiri oleh empat narasumber yaitu, Reza Pahlevi, Ahmad Fikri Hadin, M. Erfa Redhani dan Jefri dari biro hukum di DPRD. Acara ini membahas tentang permasalahan Perumda dan Perseroda (Perseroan Terbatas Daerah) dengan hasil yang dipilih adalah jenis perumda karena perusahaan umum daerah menyediakan untuk kepentingan umum yang sejalan dengan perda ini yang juga nantinya Perumda menjadi kepemilikan walikota selaku kepala daerah kota Banjarmasin.
Acara ini merupakan salah satu tahap dalam merancang sebuah peraturan perundang-undangan. Setelah uji publik dilakukan, baru dapat di bawa ke rapat paripurna di DPRD Kota Banjarmasin. Narasumber juga menyebutkan bahwa draft Perda ini masih belum sempurna dan masih banyak kekurangan. Karena hal itu uji publik diselenggarakan untuk menampung semua masukkan, aspirasi, saran dan kritik.
“Tanggapan saya secara pribadi, acara ini sudah melakukan apa yang telah disyaratkan dalam UU No. 12 Tahun 2011 yaitu tahapan uji publik. Sudah sangat bagus apa yang telah mereka lakukan, apalagi LP2DH diundang secara langsung, sungguh suatu kehormatan,” ucap Muhammad Ihsan Firdaus, salah satu peserta acara uji publik ini.
“Akan tetapi, saran dari saya, ajak diskusi pihak-pihak terkait yang akan diatur dalam Perda tersebut, yaitu masyarakat yang benar-benar menjalankan secara teknis, tidak hanya kepada mahasiswa. Dengan diundangnya LP2DH, juga sebagai penambahan pengalaman yang sungguh sangat berharga, sebagai gambaran awal bagi mahasiswa yang mungkin nantinya akan menjadi legal drafter” tutupnya.
Peliput : Indriani