Hari Kesaktian Pancasila

peristiwa.online — Tanggal 1 Oktober adalah hari diperingatinya kesaktian Pancasila. Hari Kesaktian Pancasila diperingati untuk mengingat peristiwa G30S/PKI.

Peringatan Hari Kesaktian Pancasila bermula dari Surat Keputusan Menteri atau Panglima Angkatan Darat, Jenderal Soeharto pada 17 September 1966 lalu. 1 Oktober juga disikapi sebagai hari perkabungan nasional, namun bukan untuk ritual kesaktian Pancasila.

Sejak tanggal 1 Maret 1945, pembentukan Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia sudah mengajukan pertanyaan penting tentang dasar Negara Indonesia. Hal tersebut memicu upaya untuk merumuskan Pancasila sebagai dasar negara resmi.

Dimulai pada pidato tentang ‘lima dasar’ oleh Muhammad Yamin hingga pidato pada tanggal 1 Juni 1945 yang berisi tentang ‘Lahirnya Pancasila’ yang dilakukan oleh Soekarno. Pada 22 Juni 1945 Pancasila kemudian disusun sehingga menjadi Piagam Jakarta pada 22 Juni 1945.

Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober 1965 faktanya erat berkaitan dengan peristiwa Gerakan 30 September 1965 (G30S). Tragedi ini merupakan sebuah gerakan yang bertujuan untuk menggulingkan pemerintahan Presiden Soekarno dan mengubah Indonesia dari negara berdasarkan Pancasila menjadi negara komunis.

Enam perwira tinggi dan satu perwira menengah TNI Angkatan Darat menjadi korban dalam Gerakan 30 September. Mereka adalah:

– Letnan Jendral Anumerta Ahmad Yani

– Mayor Jendral Raden Soeprapto

– Mayor Jendral Mas Tirtodarmo Haryono

– Mayor Jendral Siswondo Parman

– Brigadir Jendral Donald Isaac Panjaitan

– Brigadir Jendral Sutoyo Siswodiharjo

– Lettu Pierre Andreas Tendean

“Menurut saya, hari ini memang benar-benar harus diperingati karena sebagai bentuk penghormatan juga mengenang para pahlawan yang gugur di G30S/PKI. Ini menjadi penting karena generasi muda harus tahu adanya kekejaman pada masa itu, karena saya melihat sekarang bahkan ada yang tidak tahu-menahu tentang yang terjadi hari ini di masa lalu,” tanggap Lusy Indah Pratiwi sebagai mahasiswa Fakultas Hukum ULM.

Peliput: Salma Saphira

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version