Keren! Dosen dan Mahasiswa FH ULM Ajarkan Desain Logo Hingga Bikin Akun Instagram Karang Taruna di Desa Anjir Pasar II

peristiwa.info – Dosen dan Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, bekerjasama dengan masyarakat Desa Anjir Pasar II, Kabupaten Barito Kuala membentuk Komunitas Orang Peduli Informasi (KOPI).

Dalam mengimplementasikan salah satu Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian masyarakat, Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) ULM mempunyai Program Dosen Wajib Mengabdi (PDWA).

Iktikad baik dosen dan mahasiswa ULM yang tergabung dalam kepanitiaan PDWA memberikan pendampingan kepada masyarakat desa melalui karang taruna dalam mengolah informasi yang baik dan benar untuk nantinya dipublikasikan sebagai produk lokal dan budaya desa.

Mahasiswa dan anggota karang taruna diharapkan mampu menumbuhkan rasa peduli serta berkontribusi kepada pengembangan potensi desa agar terbangun desa binaan yang mandiri, aktif, maju, dan sejahtera.

“Yang utama dalam hal pengelolaan informasi yang baik dan benar masyarakat dapat terhindar dari paparan hoaks, Alhamdulillah disambut baik masyarakat maupun perangkat Desa Anjir Pasar Kota II,” kata Deden Koswara, dosen sekaligus Ketua Kepanitiaan PDWA Fakultas Hukum ULM.

Selain warga Desa Anjir Pasar Kota II yang terdiri dari karang taruna, pengurus desa pun sangat mendukung untuk keberhasilan program ini melalui pelatihan. Kegiatan pelatihan tersebut dilaksanakan pada Minggu, (24/8/2022) lalu.

Melalui program ini, karang taruna Tunas Muda yang ada di Desa Anjir Pasar Kota II dilatih membuat desain grafis hingga akun media sosial.

Mereka pun berhasil menciptakan logo sebagai identitas baru karang taruna Tunas Muda di Desa Anjir Pasar Kota II. Tak hanya itu mereka juga membuat akun sosial media instagram dengan nama @tunasmudaapk2.

“Sangat berkesan bisa menjadi pastisipan dalam mengajarkan remaja desa untuk menciptakan logo hingga membuat instagram resminya, karena manfaatnya cukup besar. Tidak hanya untuk mahasiswa tetapi ilmu-ilmu nantinya bisa dipakai dalam membangun desa dan masyarakat,” ungkap Rusmayudi, salah seorang anggota Kepanitiaan PDWA Fakultas Hukum ULM.

Sementara itu di Desa Anjir Pasar II, Khairul Kamarullah selaku Kepala Desa menyambut dengan baik. Melalui program ini dirinya berharap mampu menumbuhkan rasa peduli serta berkontribusi kepada pengembangan potensi informasi desa agar terbangun desa binaan yang mandiri, aktif, maju dan sejahtera.

“Semoga program ini bisa berkelanjutan sehingga Karang Taruna Tunas Muda dapat menjadi sekelompok orang yang berperan penting dalam memajukan pembangunan desa khususnya agar dapat menjadi desa mandiri,” kata Kepala Desa Anjir Pasar II, Khairul Kamarullah.

Senada dengan Khairul, M Izuddin yakni ketua karang taruna Tunas Muda mengharapkan antusias dan kontribusi dari seluruh anggota karang taruna hingga dukungan masyarakat dalam mengembangkan ide-ide yang berguna yang membangun potensi informasi desa.

“Alhamdulillah saya mengharapkan antusias dari seluruh anggota karang taruna agar kedepannya dapat lebih aktif lagi dalam mengembangkan ide-ide yang berguna dalam kemajuan desa,” kata Izuddin, ketua karang taruna Tunas Muda Desa Anjir Pasar II.

Desa Anjir Pasar Kota II sendiri merupakan salah satu desa di Kabupaten Barito Kuala yang terpilih sebagai Desa Percontohan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Hal tersebut ditetapkan karena desa ini ialah penghasil padi produksi lokal yang terkenal dengan budaya kuntaunya.

Peliput : Wanda Nurazizah

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version