Korupsi itu ‘Tikus’, KPK Adakan Sarasehan Pustaka

Dengan tema “Merangkai Stanza lagu kebangsaan” Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berkerja sama dengan Universitas Lambung Mangkurat mengadakan Sarasehan Pustaka.

Acara ini dilaksanakan di perpustakaan pusat Universitas Lambung Mangkurat dan isi oleh pemateri Sulistyano (Direktorat Litbang KPK), Prof Dr.Hariadi kartodiharjo (Penulis buku), Kisworo Dwi Cahyano (WALHI KALSEL).

Dalam acara Sarasehan Pustaka ini membahas tentang dampak dari korupsi yang merajalela di Indonesia dalam bidang ekonomi maupun Sumber Daya Alam.

“Yang saya tangkap dari seminar tadi yaitu kita sebagai manusia harus tahu bahwa yang namanya korupsi itu adalah kejahatan yang luar biasa. Walaupun tidak bisa dihapuskan setidaknya kita sebagai mahasiswa bisa mencegah atau meminimalisirnya demi kemajuan bangsa ini. Terus kita harus tahu lagu kebangsaan indonesia raya tidak cuma 1 stanza tapi memiliki 3 stanza. Dan yang terakhir yang dapat saya tangkap dari acara tersebut kita sebagai masyarakat terutama sebagai mahasiswa harus menjaga lingkungan kita dan mencegah terjadinya kerusakan lingkungan agar anak cucu kita nanti bisa menikmatinya.” Ujar salah satu mahasiswa yang mengikuti seminar tersebut.

Seminar ini membantu masyarakat melihat bagaimana keadaan ekonomi yang terjadi saat ini, seperti ujar Akbar sebagai salah satu peserta seminar, “korupsi itu bagai tikus yang harus dibasmi bagaimanapun juga caranya karena sangat merugikan bagi masyarakat, karena sifat nafsu yang tak terkendali akan harta. Meski memiliki harta yang cukup namun bagi mereka hal tersebut belum bisa memuaskan nafsu mereka.” Memang sangat memprihatinkan bagaimana keadaan ekonomi Indonesia dipermainkan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

KPK juga berharap kepada mahasiswa untuk bergerak dalam masalah ini sejak dimasa kuliah ini terhadap apa yang terjadi di lapangan. KPK sudah menjalankan gerakan nasional penambah sumber daya alam sudah berjalan dari 2015 sampai sekarang.

Dari seminar ini kita bisa mengetahui bagaimana keadaan ekonomi Indonesia banyak terkorupsi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab, oleh karena itu kita sebagai mahasiswa yang akan memimpin negara ini kita harus melakukan yang terbaik agar Negara ini terbebas dari korupsi.

Peliput : Hafiz Fakhri

Editor: Tonny

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Exit mobile version